Mataram – Media Workshop merupakan salah satu cara BPK Perwakilan Provinsi NTB menjalin hubungan baik dan kerja sama dengan insan media. Usai penyerahan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) Kinerja dan Pemeriksaan dengan Tujuan Tertentu (PDTT) pada 16 Desember 2016 yang lalu, Subbagian Humas dan TU Kalan BPK Perwakilan Provinsi NTB mengundang rekan-rekan wartawan dari media cetak dan elektronik dalam media workshop. Kegiatan yang dilaksanakan pada 19 Desember 2016 di Ruang Auditorium BPK Perwakilan Provinsi NTB dihadiri antara lain oleh para Pengendali Teknis, KTS, dan Pemeriksa. Beberapa media yang mengikuti media workshop, antara lain Radar Sumbawa, Suara NTB, TVRI, dan Seputar NTB.
Selain menyampaikan materi terkait hasil pemeriksaan yang telah diserahkan pada minggu lalu tersebut, Kepala Perwakilan, Wahyu Priyono, juga menyampaikan resume atas tindak lanjut hasil pemeriksaan yang telah dilaksanakan di Kantor BPK Perwakilan Provinsi NTB pada tanggal 6-9 Desember 2016 yang lalu. Diskusi yang dimoderatori oleh Kepala Subbagian Humas dan TU Kalan, Shinta Lamria, berlangsung cukup menarik. Salah satu pertanyaan yang diajukan, yakni tentang temuan yang berulang setiap tahunnya. Kepala Perwakilan menjelaskan bahwa memang ada beberapa temuan yang serupa setiap tahunnya, seperti belanja daerah yang seharusnya pekerjaan sudah selesai tetapi belum selesai dan tidak ada addendum kontrak, namun hal tersebut tidak dijadikan pelajaran. Hal ini terjadi salah satunya karena perencanaan yang kurang akurat dan komprehensif. Sebagai gambaran, seharusnya proses lelang untuk pekerjaan TA 2017 dapat dimulai di akhir TA 2016, sehingga cukup waktu, baik dalam pengerjaannya maupun dalam evaluasi pekerjaan.