Auditor Ikuti Diklat Persiapan Pemeriksaan LKPD Tahun Anggaran 2024

Auditor Ikuti Diklat Persiapan Pemeriksaan LKPD Tahun Anggaran 2024

Bertempat di auditorium BPK NTB, diselenggarakan Diklat Persiapan Pemeriksaan LKPD TA 2024 selama 5 (lima) hari kerja (13-17 Januari 2025) bagi para pemeriksa di lingkungan BPK NTB. Pengajar/instruktur diklat ini adalah Pegawai Jabatan Fungsional Pemeriksa dari Perwakilan Provinsi NTB dan pegawai dari KPPN Provinsi NTB.

Rahmadi, Kepala Perwakilan BPK NTB, membuka Diklat Persiapan Pemeriksaan LKPD TA 2024, beliau menyampaikan agar peserta dapat memberikan penilaian secara lebih utuh mengenai kualitas pelaporan keuangan dan penggunaan keuangannya serta dapat melaksanakan pemeriksaan LKPD sesuai dengan pedoman dan kebijakan yang telah ditetapkan.

Setelah mengikuti diklat ini, peserta diharapkan mampu untuk: a. Melaksanakan perencanaan pemeriksaan keuangan daerah; b. Melakukan pengumpulan dan analisis data pada pelaksanaan pemeriksaan keuangan daerah; c. Melaporkan hasil pemeriksaan keuangan daerah; d. Melaksanakan kebijakan dan harapan penugasan pemeriksaan LKPD meliputi manajemen pemeriksaan, metodologi pemeriksaan, dan hal-hal khusus pemeriksaan; e. Menerapkan FAQ yang menjadi isu yang relevan di masing-masing perwakilan; f. Menerapkan ketentuan Pernyataan Standar Akuntansi Pemerintahan (PSAP) dalam pemeriksaan LKPD yaitu revisi PSAP 10, PSAP 13, PSAP 14, PSAP 15, dan PSAP 17; g. Menerapkan metodologi pemeriksaan sesuai yang diatur dalam Petunjuk Teknis Pemeriksaan LKPD; h. Menerapkan Panduan Pemeriksaan Kepatuhan atas Infrastruktur.

Metode yang digunakan selama diklat ini adalah pembelajaran tatap muka berupa ceramah yang dikombinasikan dengan tanya jawab, belajar mandiri dengan modul atau suplemen lainnya yang relevan dimana tersedia pada Learning Management System (LMS) Badiklat, diskusi kelompok secara virtual yang dapat dilakukan melalui fasilitas pada LMS untuk menganalisis permasalahan dan mengkritisi permasalahan yang berkaitan dengan materi pelatihan, tugas mandiri seperti latihan, studi kasus, membuat rangkuman materi dan penugasan mandiri lainnya.