Sepanjang tahun 2020, Inspektorat Kota Mataram menerima sejumlah laporan dari masyarakat. Kaitannya dengan dugaan kejanggalan atau penyalahgunaan wewenang yang ditemukan di sejumlah instansi pemerintah. “Sudah ada sembilan kami lakukan audit investigasi,” ungkap Inspektur Inspektorat Kota Mataram H Alwan Basri kepada Lombok Post. Beberapa audit investigasi merupakan laporan dari dari masyarakat, aparat keamanan hingga KPK. Alwan merinci ada dua laporan yang diterima pihak kepolisian, satu dari BPKP, satu dari KPK, dan empat laporan dari masyarakat yang ditindaklanjuti Inspektorat.